Di era yang banyak menggunakan internet, kita dituntut untuk cepat mengikuti perubahan yang sifatnya dinamis. Selalu ada pembaruan yang ditawarkan oleh teknologi untuk membuat gerak kerja kita menjadi lebih efektif dan efisien. Salah satunya adalah pemanfaatan landing page sebagai sarana digital marketing pada suatu website.
Landing page adalah bagian halaman dari website yang menampilkan informasi khusus dan penawaran terbatas. Desain yang dibuat berbeda dengan website, terlihat lebih menarik dan tidak memiliki banyak isi. Sebagai bagian dari digital marketing, landing page menggunakan call to action untuk menarik audience khusus agar terpikat dengan event yang ditawarkan.
Pembahasan mengenai landing page menarik untuk diulik karena sebagai salah satu cara meningkatkan penjualan. Nah dalam artikel ini kita akan bahas lebih lengkap tentang pengertian landing Page, Jenis, Fungsi, tips untuk optimasi website landing page kamu.
Pengertian Landing Page
Landing page merupakan bagian dari website, dimana hanya memuat informasi khusus terkait promosi atau penawaran untuk khalayak tertentu. Dikutip dari Qwords.com, landing page adalah halaman yang otomatis muncul saat pertama kali pengguna membuka situs web.
Landing page dianggap penting karena kita dapat mendapatkan data milik pengunjung dan meningkatkan traffic website, serta memungkinkan pengunjung menjadi pelanggan tetap
Jenis-Jenis Landing Page Berdasarkan Tujuannya
- Click Through
Landing page jenis ini bertujuan untuk membuat pengunjung beralih ke halaman lainnya. Biasanya digunakan sebagai promosi suatu produk yang mengalihkan calon pembeli ke keranjang belanjaan atau sebagai kalimat persuasif. Jenis ini identik dengan penggunaan kata ‘beli sekarang’, ‘masukkan keranjang’, ‘baca selengkapnya’. - Lead Generation
Pada lead generation, pengunjung tidak diarahkan ke halaman manapun. Di sini pengunjung akan sukarela memberikan data pribadi seperti nama, nomor telepon dan email sebagai data pelanggan suatu perusahaan. Pengunjung yang sudah mengisi data tersebut, akan berkesempatan mendapat notifikasi mengenai penawaran-penawaran terbaru di kemudian hari.
Fungsi Landing Page
Berdasarkan jenisnya, ada dua fungsi utama landing page yaitu:
- Landing page bisa dipakai untuk mengumpulkan data pengunjung potensial atau leads. Leads inilah yang dijaga oleh bisnis. Kemudian calon pelanggan ini diharapkan melakukan pembelian di masa mendatang.
- Landing page juga bisa berfungsi untuk mempercepat transaksi. Halaman ini minim distraksi dari menu dan tombol navigasi lainnya. Dengan kata lain, landing page memberikan jalan khusus bagi pengunjung untuk mengakses produk atau layanan yang ingin dibeli.
Ciri – Ciri Landing Page
- umumnya berupa 1 halaman saja dan bersifat statis
- Memiliki Fungsi Khusus, Misalnya laman Produk, penawaran, dll
- Laman yang mengkhususkan pengguna untuk lebih fokus pada satu produk dan lekas melakukan transaksi
- Mengajak pengguna untuk melakukan aksi sesuai Call To Action yang dibuat seperti Formulir, Newsletter, Pembelian Produk, dll
Tips Mengoptimalkan Landing Page
- KISS (Keep It Simple, Stupid)
Buat landing page dengan ilustrasi yang simpel, unik, dan bahasa penawaran yang mudah dimengerti oleh orang awam - Killer Headline
Buat headline yang singkat, padat, tapi membuat penasaran - Sesuaikan dengan Brand
Sesuaikan tampilan landing page dengan visual branding usaha kamu - Taruh semua elemen penting di sebelah kiri layar
Objek yang diletakkan di sebelah kiri akan jadi fokus visitor. Tentukan poin apa yang ingin ditonjolkan - SOCIAL PROOF
Masukkan testimoni untuk mendukung penawaran di landing page kamu. - Maksimalkan fitur Lokal
Masukkan fitu yang membantu orang menemukan bisnis kamu secara lokal. Misal: memasukkan google map dan memasukkan shorcut gofood
Tools untuk mengoptimalkan landing page
Banyak sekali tools-tools yang dapat mengoptimalkan landing page kamu, Tools- tools ini membantu kamu dalam mempermudah pengaplikasian dan managemen pembuatan landing page. Beberapa tools landing page adalah sebagai berikut
1. OptinMonster
OptinMonster berfungsi untuk mengkonversi pengunjung landing page kamu menjadi subscriber dan customer. Tools ini sangat berguna buat kamu untuk mendapatkan customer, OptinMonster memiliki keunggulan enak untuk dilhat, mudah digunakan, desain dinamis dan powerful.
2. Mailchimp
Hampir sama dengan OptinMonster, Mailchimp digunakan sebagai media untuk newsletter, Hal tersebut sangat berguna untuk prospek marketing kedepannya. Jika pengunjung melakukan input pada form newsletter maka kamu bisa melakukan email marketing nantinya.
3. Google Analytics
Google analytics sangat dibutuhkan dalam mengoptimalkan landinga page, Dengan google analytics kamu bisa melakukan analisis pada laman landing page kamu untuk meningkatkan strategi marketing.
4. WP Forms
WPForms adalah builder form dengan fitur drag n drop untuk WordPress yang mudah dan powerful. Dengan WPForms, kamu dapat membuat multi-page form untuk mengumpulkan informasi lebih banyak dari customer.
5.Google Search Console
Google Search console sangat membantu kamu dalam melakukan optimasi landing page kamu, Mulai dari Mobile friendly test, Optimasi Keyword, dan masih banyak lagi. Kamu juga menggunakan Google Developer untuk melakukan page speed test untuk melihat kecepetan website kamu.
Masih banyak lagi tools yang bisa digunakan untuk melakukan optimasi landing page kamu, Yang terpenting adalah bagaimana kamu dapat mengelola landing page kamu dengan baik dengan tools yang memang benar benar berguna untuk meningkatkan konversi landing page kamu.